Mengingat semua kebutuhan janin disalurkan melalui vena umbilical, maka sirkulasi menjadi khusus, Tali pusat berisi satu vena 2 arteri. Vena ini menyalurkan oksigen dan makanan dari plasenta ke janin. Sebaliknya, kedua arteri menjadi pembuluh balik yang menyalurkan darah kea rah plasenta untuk dibersihkan dari sisa metabolisme.
Perjalanan darah dari plasenta melalui vena umbilical adalah sebagai berikut. Setelah melewati dinding abdomen, pembuluh vea umbilical mengarah ke atas menuju hati, membagi menjadi 2, yaitu sinus porta ke kanan – memasok darah ke hati – dan duktus venosus yang berdiameter lebih besar, akan bergabung dengan vena kava inferior masuk ke atrium kanan. Darah yang masuk ke jantung kanan ini mempunyai kadar oksigen seperti arteri – meski bercampur sedikit dengan darah dari vena kava.
Darah ini akan langsung menyemprot melalui foramen ovale pada septum, masuk ke atrium kiri dan selanjutnya melalui ventrikel kiri akan menuju aorta da seluruh tubuh. Darah yang berisi bayak oksigen itu terutama akan memperdarahi organ vital jantung dan otak.
Adanya Krista dividens sebagai pembatas pada vena kava mamungkinkan sebagai besar darah bersih dari duktus venosus langsung akan mengalir ke arah foramen ovale. Sebaliknya, sebagian kecil akan mengalir ke arah ventrikel kanan.
Curah jantung pada trimester akhir, sebagaimana eksperimen pada domba, ditujukan pada plasenta 40 %, karkas 35 %, otak 5 %, jantung 5 %, gastro intestinal 5 %, paru 4 %, ginjal 2 %, lain-lain 4 %.